Masih ingat dengan guyonan burung Garuda yang lagi terserang flu? Sangat tragis! Isu itu kini bukan merupakan sebuah 'joke' lagi. Melainkan, burung Garuda kita memang benar-benar sedang dalam keadaan sakit berat!
Terkait dengan flu burung, Menteri Pertanian Anton Apriyantono menegaskan, Indonesia sudah dalam kondisi darurat. Keadaan ini menuntut sebuah penanganan yang cepat untuk memutus mata rantai penyebaran penyakit tersebut. “Indonesia sudah dalam kondisi mengkhawatirkan, tidak bisa ditangani secara biasa lagi,” ungkap Pak Menteri kemarin (26/02/2006).
Terkait dengan flu burung, Menteri Pertanian Anton Apriyantono menegaskan, Indonesia sudah dalam kondisi darurat. Keadaan ini menuntut sebuah penanganan yang cepat untuk memutus mata rantai penyebaran penyakit tersebut. “Indonesia sudah dalam kondisi mengkhawatirkan, tidak bisa ditangani secara biasa lagi,” ungkap Pak Menteri kemarin (26/02/2006).
Namun anehnya, keadaan darurat ini dibantah oleh “Ibu” Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari. Ia mengatakan, Indonesia tidak dalam keadaan darurat flu burung. “Untuk penyerangan flu burung terhadap unggas mungkin bisa dikatakan darurat. Tapi untuk manusia belum, karena sampai hari ini belum terbukti sudah terjadi penularan dari manusia ke manusia. Yang ada baru dari hewan ke manusia,” kata Ibu menteri kepada TEMPO di Ternate.
Padahal, jumlah korban manusia akibat flu burung ini sudah mencapai 20 orang meningal dunia. Dan 28 orang yang sedang terjangkit. Apakah jumlah 20 nyawa manusia ini bukan keadaan darurat? Apa harus menunggu ratusan atau ribuan korban meninggal lagi baru dikatakan keadaan darurat? Mungkin kalau ibu menteri, atau anak bu menteri, atau suami bu menteri yang terserang, baru dikatakan keadaan darurat kali ya? Nyawa 20 orang dianggap tidak penting sebelum keluarganya sendiri yang terkena!
Nah, kalau sudah begini, gimana? Bisa-bisa, Burung Garuda kita juga ikut meninggal. Karena flu yang diidapnya sudah cukup lama. Garuda sudah letih membentangkan sayap karena penyakitnya tidak sembuh-sembuh. Masalah sosial, politik, ekonomi, keamanan, dan segunung masalah lainnya, sudah cukup berat dipanggulnya.
Tapi tenang burung Garuda. Bapak-bapak kita yang ada di atas, sudah menganggarkan 2,1 triliun untuk bisa menyembuhkanmu. 2,1 triliun hanya untuk penanganan flu burung, yang salah satunya sekarang kamu idap. Cepat sembuh ya Garuda! Biar sayapmu tidak lunglai lagi!
No comments:
Post a Comment